Friday, December 12, 2014

Twentieth

Dōmo konnichiwa. Tottemo ohisashiburidesu.
Seperti biasa cherry, setiap tahun saat aku menemui hari lahirku ada beberapa hal yang terjadi, entah itu sedih, senang, kecewa, gembira atau berbagai perasaan lainnya.
Tahun 2014 nyaris seperti tahun 2013, bedanya aku bersama keluargaku.

Tahun kemarin sepi, amat sepi. Di kota orang yang semuanya baru, aku menjadi orang baru disana. Beda, tentu berbeda, dua tahun yang lalu, tepatnya 2012, semua beramai-ramai menyelamatiku, memberi kejutan. Mendapatkan kado-kado kecil dan kartu ucapan. Setelah semua kehebohan ulangtahun itu, malam harinya ditutup dengan makan bersama di restoran dan tidur indah yang lekat dengan kebahagiaan. Sedangkan tahun kemarin, tahun 2013, tak seorangpun tahu kapan ulangtahunku, kontras sekali. Bulir-bulir airmata mengalir menghadapi kesepian mencekam. Di lingkungan itu, kenyataan bahwa kehidupanku berubah seratus delapan puluh derajat membuatku kelu. Meskipun beberapa temanku mengirim pesan, bahkan menyambung suara melalui telepon. Kenyataan bahwa gadis yang selalu merasa aman dan penuh kehangatan berubah menjadi gadis dengan finansial yang minim.


Well, I’m ok cherry. Tahun 2014 ini memang sepi, tetapi keluargaku yang nyaman tetap memberiku hadiah luarbiasa. Meskipun harus dibayar dengan putusnya aku dengan bangku kuliah hehe. Tentunya jauh lebih mengharukan bersama keluarga. Aku lahir diantara keluarga yang sangat hangat, keluarga yang menyenangkan.


Jadi semua kesedihan berubah menjadi kesenangan, meski teman-temanku nampak lebih jauh dari jangkauanku, tetapi partner seumur hidupku, naura dan sarah, tetap selalu mengirim pesan meski mereka jauh. Dan entah mengapa diantara semua teman-temanku, merekalah sahabat yang menerimaku bahkan ketika aku jatuh ke jurang paling dalam sekalipun, mereka selalu mendukungku, tidak menjauhiku ketika aku tampak memelas. Aku pun menemukan orang baik yang dikirim Allah untuk jadi temanku disaat aku menganggur, dia Mbak Ratih. 


Ini adalah ulangtahunku yang ke-20, sepi dan hambar. Banyak yang ingin aku ceritakan, tentang perasaan negatif yang menyelimutiku. Bahkan ketika satu orang tidak ingat padaku, mungkin juga dia menghindariku. Well, even though dia mengucapkan beberapa hari setelah itu. Galauku karena kamu, bahkan aku berulang kali memimpikan kamu. Kamu malah menjauh pergi entah kemana. Mungkin memang Tuhan tidak menghendaki kau bersamaku. Bukan, aku tidak menyerah, aku berusaha menjadi temanmu, aku masih ingin jadi temanmu. Tapi kau tak meresponku. Yasudahlah.


Oh iya, tanggal 2 desember lalu aku juga menangis lho cherry. Mungkin kalian yang sudah sering membaca blogku, aku meneteskan airmata nyaris di setiap ulang tahunku. 

Dulu lebih sering airmata bahagia dan haru, sekarangpun iya. Ibuku sang wanita tangguh yang aku sayangi dan bapak sang lelaki bijaksana itulah yang membuatku menangis bahagia. Aku menyayangi mereka.  Mereka manusia super yang dikirim Allah untuk menjagaku dan membahagiakanku hingga umur 20. 
Ya Allah, jagalah mereka.

cerita tentag apa yang bapak ibu lakukan untukku disambung nanti ya cherry :) have a nice dream :)


No comments:

Post a Comment